Citarasa Gudeg Sagan Yang Gurih & Pedas
Mengapa disebut gudeg Sagan, karena memang lokasinya yang berada di Jalan Sagan. Tepatnya di Jl prof dr Herman Yohanes, utara Galeria Mall atau selatan Fakultas Ekonomi UGM. Letaknya yang strategis di tengah kota dan mudah dijangkau membuat pecinta kuliner tidak susah untuk mencari lokasinya. Gudeg yang mulai buka sore hari ini biasanya akan mencapai puncak rame pukul 18.30-21.00. Kadang kita harus rela antri menunggu meja kosong karena memang begitu banyaknya pembeli yang datang bersamaan pada waktu makan malam.
Jika mayoritas rasa Gudeg di Jogja dominan manis, maka Gudeg Sagan menyajikan cita rasa berbeda yang lebih condong gurih. Rasa gudegnya gurih & sambal goreng krecek yang pedas dan lumayan nendang. Ke khas an lainnya adalah pada areh yang banyak pada setiap porsi, jadi gudeg ini tergolong gudeg basah, tidak seperti Gudeg daerah Wijilan yang menyediakan gudeg kering dan dominan manis.
Pada awalnya gudeng Sagan berjualan di emper toko di daerah Sagan, tetapi sekarang mereka mempunyai tempat sendiri. Harga seporsi Gudeg tidaklah mahal untuk ukuran mahasiswa, mulai dari 6.000 an sudah bisa menikmati nasi Gudeg dengan lauk Tahu. Untuk lauk ayam kampung bisa dinikmati dengan harga mulai dari 10.000 an. Para pengunjung akan semakin betah karena sajian live musik dengan lagu-lagu nostalgia akan menemani makan malam.